PERSEPSI KONSUMEN ATAS KUALITAS PRODUK GOTCHA ESCARGOT CHIPS PADA PERUSAHAAN SINERGI PEMENANG
Pakar kuliner seperti Tendi Naim dan Arie Parikesit memperkirakan tren makanan yang akan semakin popular selanjutnya adalah healthy food, khususnya di kalangan masyarakat perkotaan. Gotcha Escargot Chips merupakan produk perusahaan Sinergi Pemenang berupa makanan ringan dengan kandungan gizi yang ti...
Saved in:
| Main Authors: | , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Ciputra Surabaya
2018-04-01
|
| Series: | Jurnal Performa |
| Subjects: | |
| Online Access: | https://journal.uc.ac.id/index.php/performa/article/view/551 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Pakar kuliner seperti Tendi Naim dan Arie Parikesit memperkirakan tren makanan yang akan semakin popular selanjutnya adalah healthy food, khususnya di kalangan masyarakat perkotaan. Gotcha Escargot Chips merupakan produk perusahaan Sinergi Pemenang berupa makanan ringan dengan kandungan gizi yang tinggi yakni, tingginya kandungan protein, rendah lemak, serta tidak memiliki kandungan kolesterol. Dalam perjalanannya, perusahaan menyadari bahwa masyarakat masih sulit untuk menerima produk makanan yang berbahan dasar daging escargot karena adanya persepsi “jijik” dan kotor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi konsumen terhadap kualitas produk Gotcha Escargot Chips serta cara peningkatannya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dimana peneliti yang terjun ke lapangan sendiri, melakukan pengumpulan data, analisis, dan membuat kesimpulan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara semi terstruktur kepada tiga konsumen loyal produk Gotcha Escargot Chips, seorang owner perusahaan sejenis, serta seorang ekspertis makanan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rasa merupakan komponen terpentingdalam suatu produk makanan, dan persepsi “jijik” muncul ketika orang belum mencoba escargotkarena membayangkan bentuknya saat hidup. Namun apabila sudah terbiasa makan, persepsi “jijik” tersebut akan hilang. |
|---|---|
| ISSN: | 2527-4635 |