Pola Komunikasi dalam Pencegahan KDRT di Jawa Barat

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan persoalan yang pelik. Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) di Jawa Barat dari tahun ke tahun terus meningkat kasusnya.  Kekerasan dalam rumah tangga bisa menimpa siapa saja, tidak mengenal batasan usia, pendidikan, status soaial, ataupun profesi. KDRT dap...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rini Rinawati
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Islam Bandung 2017-06-01
Series:MediaTor
Subjects:
Online Access:https://ejournal.unisba.ac.id/index.php/mediator/article/view/2693
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan persoalan yang pelik. Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) di Jawa Barat dari tahun ke tahun terus meningkat kasusnya.  Kekerasan dalam rumah tangga bisa menimpa siapa saja, tidak mengenal batasan usia, pendidikan, status soaial, ataupun profesi. KDRT dapat terjadi pada keluarga yang kaya, berpendidikan, status soaial tinggi, juga profesi yang terpandang di masyarakat. Hal ini tentunya sangat menghawatirkan, oleh karena itu Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah provinsi Jawa Barat untuk mencegah terjadinya KDRT. Sosialisasi Undang-Undang No:23 tahun 2004 mengenai pencegahan KDRT di Jawa Barat menjadi salah satu upaya yang dilakukan. Penelitian dilakukan secara kualitatif dengan studi kasus. Data penelitian diambil melalui wawancara mendalam dengan pengurus P2TP2A Jawa Barat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosialisasi dilakukan dengan berbagai cara baik itu komunikasi antarpribadi, kelompok dan massa. Lembaga yang melakukan sosialisasi tidak tergantung hanya pada satu lembaga, namun bernagai lembaga  ternyata melakukan sosialisasi dan upaya pencegahan dalam rangka mengurangi angka KDRT
ISSN:1411-5883
2581-0758