Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)

Isolator tegangan tinggi memainkan peran penting dalam memastikan keamanan sistem listrik yang beroperasi pada tegangan tinggi. Isolator memiliki fungsi sebagai pemisah tegangan antara konduktor fase dan konduktor fase lainnya dan juga antara konduktor fase dengan ground. Dalam perancangan sistem te...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Naufal Hilmi Fauzan, Adhimas Daffa Kurnia, Prayudi Efendi, Prasetyohadi, Daryadi
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Gadjah Mada 2024-11-01
Series:Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
Subjects:
Online Access:https://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/6963
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1846099843941924864
author Naufal Hilmi Fauzan
Adhimas Daffa Kurnia
Prayudi Efendi
Prasetyohadi
Daryadi
author_facet Naufal Hilmi Fauzan
Adhimas Daffa Kurnia
Prayudi Efendi
Prasetyohadi
Daryadi
author_sort Naufal Hilmi Fauzan
collection DOAJ
description Isolator tegangan tinggi memainkan peran penting dalam memastikan keamanan sistem listrik yang beroperasi pada tegangan tinggi. Isolator memiliki fungsi sebagai pemisah tegangan antara konduktor fase dan konduktor fase lainnya dan juga antara konduktor fase dengan ground. Dalam perancangan sistem tenaga listrik, basic insulation level (BIL) tidak dapat diabaikan. BIL merupakan batas operasional tegangan maksimum sebelum isolator mengalami flashover. Selain harus mampu menahan tegangan, isolator juga harus mampu menahan kondisi lingkungan, seperti suhu, kelembapan, dan polusi, yang dapat memengaruhi kinerja isolator. Pada penelitian ini, dilakukan pengujian untuk melihat kinerja isolator kaca bekas PLTU Adipala ketika dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dan dibandingkan dengan nilai BIL. Pengujian dilakukan dengan empat skema, yaitu pengujian dalam kondisi baik, pengujian dengan kondisi basah, pengujian dengan kondisi diberikan polutan, dan pengujian dengan kondisi ketika isolator dengan polutan berada pada kondisi lembap. Berdasarkan pengujian, didapatkan hasil bahwa kondisi yang sangat memengaruhi kinerja isolator adalah kondisi basah dan juga kondisi berpolutan dan lembap. Pada kondisi isolator bersih yang terkena hujan, penurunan kinerja isolator sebesar 19% sampai 25%, sedangkan pada kondisi diberikan polutan dengan equivalent salt deposit density (ESDD) 0,113816 mg/cm2 dan non-soluble deposit density (NSDD) 1,309962 mg/cm2 serta berada pada kelembapan 90%, terjadi penurunan kinerja sebesar 41% hingga 53%. Penurunan yang sangat signifikan ini tentunya mengakibatkan kinerja isolator berada jauh di bawah standar BIL.
format Article
id doaj-art-eed02d8ebb2f4d808d0d2d9ed9bb4c46
institution Kabale University
issn 2301-4156
2460-5719
language English
publishDate 2024-11-01
publisher Universitas Gadjah Mada
record_format Article
series Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
spelling doaj-art-eed02d8ebb2f4d808d0d2d9ed9bb4c462024-12-31T04:19:05ZengUniversitas Gadjah MadaJurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi2301-41562460-57192024-11-0113425926410.22146/jnteti.v13i4.69636963Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)Naufal Hilmi Fauzan0Adhimas Daffa Kurnia1Prayudi Efendi2Prasetyohadi3Daryadi4Department of Electrical Engineering, College of Electrical Engineering and Computer Science, National Taiwan University of Science and Technology, Da'an District, Taipei City 106335, Taiwan (R.O.C.)Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Sleman, D.I. Yogyakarta 55281, IndonesiaDepartemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Sleman, D.I. Yogyakarta 55281, IndonesiaDepartemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Sleman, D.I. Yogyakarta 55281, IndonesiaDepartemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Sleman, D.I. Yogyakarta 55281, IndonesiaIsolator tegangan tinggi memainkan peran penting dalam memastikan keamanan sistem listrik yang beroperasi pada tegangan tinggi. Isolator memiliki fungsi sebagai pemisah tegangan antara konduktor fase dan konduktor fase lainnya dan juga antara konduktor fase dengan ground. Dalam perancangan sistem tenaga listrik, basic insulation level (BIL) tidak dapat diabaikan. BIL merupakan batas operasional tegangan maksimum sebelum isolator mengalami flashover. Selain harus mampu menahan tegangan, isolator juga harus mampu menahan kondisi lingkungan, seperti suhu, kelembapan, dan polusi, yang dapat memengaruhi kinerja isolator. Pada penelitian ini, dilakukan pengujian untuk melihat kinerja isolator kaca bekas PLTU Adipala ketika dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dan dibandingkan dengan nilai BIL. Pengujian dilakukan dengan empat skema, yaitu pengujian dalam kondisi baik, pengujian dengan kondisi basah, pengujian dengan kondisi diberikan polutan, dan pengujian dengan kondisi ketika isolator dengan polutan berada pada kondisi lembap. Berdasarkan pengujian, didapatkan hasil bahwa kondisi yang sangat memengaruhi kinerja isolator adalah kondisi basah dan juga kondisi berpolutan dan lembap. Pada kondisi isolator bersih yang terkena hujan, penurunan kinerja isolator sebesar 19% sampai 25%, sedangkan pada kondisi diberikan polutan dengan equivalent salt deposit density (ESDD) 0,113816 mg/cm2 dan non-soluble deposit density (NSDD) 1,309962 mg/cm2 serta berada pada kelembapan 90%, terjadi penurunan kinerja sebesar 41% hingga 53%. Penurunan yang sangat signifikan ini tentunya mengakibatkan kinerja isolator berada jauh di bawah standar BIL.https://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/6963isolatorbilkelembapanesddnsdd
spellingShingle Naufal Hilmi Fauzan
Adhimas Daffa Kurnia
Prayudi Efendi
Prasetyohadi
Daryadi
Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)
Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
isolator
bil
kelembapan
esdd
nsdd
title Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)
title_full Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)
title_fullStr Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)
title_full_unstemmed Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)
title_short Kinerja Isolator Kaca Bekas dan Berumur Terhadap Basic Insulation Level (BIL)
title_sort kinerja isolator kaca bekas dan berumur terhadap basic insulation level bil
topic isolator
bil
kelembapan
esdd
nsdd
url https://jurnal.ugm.ac.id/v3/JNTETI/article/view/6963
work_keys_str_mv AT naufalhilmifauzan kinerjaisolatorkacabekasdanberumurterhadapbasicinsulationlevelbil
AT adhimasdaffakurnia kinerjaisolatorkacabekasdanberumurterhadapbasicinsulationlevelbil
AT prayudiefendi kinerjaisolatorkacabekasdanberumurterhadapbasicinsulationlevelbil
AT prasetyohadi kinerjaisolatorkacabekasdanberumurterhadapbasicinsulationlevelbil
AT daryadi kinerjaisolatorkacabekasdanberumurterhadapbasicinsulationlevelbil