Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development

Abstract This study analyses the integration of Maqasid Syariah (MS) principles, including shiddiq (honesty), adl (justice), and maslahah (public welfare), in supporting the sustainability of micro-enterprises (SMEs) in Desa Segara Jaya, Indonesia. Using a qualitative case study approach, data were...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Caturida Meiwanto Doktoralina, Muhamad Al Faruq Abdullah, Wenny Desty Febrian, Diky Maulana, Dhani Adi Prayogo, Ahmad Shaifful Anuar Ahmad Shukor
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Islam Negeri (UIN) 2024-12-01
Series:Tarbiya : Journal of Education in Muslim Society
Subjects:
Online Access:https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/tarbiya/article/view/43868
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
_version_ 1849315938976923648
author Caturida Meiwanto Doktoralina
Muhamad Al Faruq Abdullah
Wenny Desty Febrian
Diky Maulana
Dhani Adi Prayogo
Ahmad Shaifful Anuar Ahmad Shukor
author_facet Caturida Meiwanto Doktoralina
Muhamad Al Faruq Abdullah
Wenny Desty Febrian
Diky Maulana
Dhani Adi Prayogo
Ahmad Shaifful Anuar Ahmad Shukor
author_sort Caturida Meiwanto Doktoralina
collection DOAJ
description Abstract This study analyses the integration of Maqasid Syariah (MS) principles, including shiddiq (honesty), adl (justice), and maslahah (public welfare), in supporting the sustainability of micro-enterprises (SMEs) in Desa Segara Jaya, Indonesia. Using a qualitative case study approach, data were collected through in-depth interviews and observations with Muslim entrepreneurs. SMEs face challenges such as limited financial resources, inadequate Islamic values-based training, and insufficient infrastructure, which hinder the consistent application of ethical practices. To overcome these barriers, an MS-based educational model is required, combining workshop-based training with tailored educational programmes to address these challenges effectively, mentorship programmes with pesantren and madrasahs, and scalable digital learning platforms. Integrating technical and ethical skills helps align business practices with economic objectives and Islamic values. A collaborative Penta helix approach, engaging government, educational institutions, businesses, communities, and media, is essential for overcoming systemic barriers. Applying the MS framework and the Theory of Planned Behaviour, this research contributes to Islamic entrepreneurship studies and offers practical insights for policymakers, educators, and practitioners. Aligning SME operations with ethical principles enhances resilience, competitiveness, and sustainable development in Muslim communities navigating socio-economic challenges. Abstrak Penelitian ini menganalisis integrasi prinsip-prinsip Maqasid Syariah (MS), termasuk shiddiq (kejujuran), adl (keadilan), dan maslahah (kesejahteraan publik), dalam mendukung keberlanjutan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Desa Segara Jaya, Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan studi kasus kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap pengusaha Muslim. UMKM menghadapi tantangan seperti keterbatasan sumber daya keuangan, pelatihan berbasis nilai-nilai Islam yang tidak memadai, dan kurangnya infrastruktur, yang menghambat penerapan praktik etis secara konsisten. Untuk mengatasi hambatan ini, diperlukan model pendidikan berbasis MS yang menggabungkan pelatihan berbasis lokakarya dengan program pendidikan yang dirancang khusus, program pendampingan dengan pesantren dan madrasah, serta platform pembelajaran digital yang dapat diskalakan. Integrasi keterampilan teknis dan etis membantu menyelaraskan praktik bisnis dengan tujuan ekonomi dan nilai-nilai Islam. Pendekatan kolaboratif Penta helix yang melibatkan pemerintah, institusi pendidikan, dunia usaha, komunitas, dan media sangat penting untuk mengatasi hambatan sistemik. Dengan menerapkan kerangka kerja MS dan Teori Perilaku Terencana, penelitian ini berkontribusi pada studi kewirausahaan Islam dan memberikan wawasan praktis bagi pembuat kebijakan, pendidik, dan praktisi. Penyelarasan operasional UMKM dengan prinsip-prinsip etis meningkatkan ketahanan, daya saing, dan pembangunan berkelanjutan di komunitas Muslim yang menghadapi tantangan sosial-ekonomi. How to Cite: Doktoralina, C. M., Abdullah, M. A. F., Febrian, W. D., Maulana, D., Prayogo, D. A., & Anuar Ahmad Shukor, A. S. (2024). Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development. TARBIYA: Journal of Education in Muslim Society, 11(2), 105-114. doi:10.15408/tjems.v11i2.43868.
format Article
id doaj-art-e61d7381036b4ef188bb8bbb81a8bb4a
institution Kabale University
issn 2356-1416
2442-9848
language English
publishDate 2024-12-01
publisher Universitas Islam Negeri (UIN)
record_format Article
series Tarbiya : Journal of Education in Muslim Society
spelling doaj-art-e61d7381036b4ef188bb8bbb81a8bb4a2025-08-20T03:51:59ZengUniversitas Islam Negeri (UIN)Tarbiya : Journal of Education in Muslim Society2356-14162442-98482024-12-0111210511410.15408/tjems.v11i2.4386813154Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable DevelopmentCaturida Meiwanto Doktoralina0Muhamad Al Faruq Abdullah1Wenny Desty Febrian2Diky Maulana3Dhani Adi Prayogo4Ahmad Shaifful Anuar Ahmad Shukor5Universitas Dian NusantaraUniversitas Dian NusantaraUniversitas Dian NusantaraUniversitas Dian NusantaraUniversitas Dian NusantaraUniversiti Sains MalaysiaAbstract This study analyses the integration of Maqasid Syariah (MS) principles, including shiddiq (honesty), adl (justice), and maslahah (public welfare), in supporting the sustainability of micro-enterprises (SMEs) in Desa Segara Jaya, Indonesia. Using a qualitative case study approach, data were collected through in-depth interviews and observations with Muslim entrepreneurs. SMEs face challenges such as limited financial resources, inadequate Islamic values-based training, and insufficient infrastructure, which hinder the consistent application of ethical practices. To overcome these barriers, an MS-based educational model is required, combining workshop-based training with tailored educational programmes to address these challenges effectively, mentorship programmes with pesantren and madrasahs, and scalable digital learning platforms. Integrating technical and ethical skills helps align business practices with economic objectives and Islamic values. A collaborative Penta helix approach, engaging government, educational institutions, businesses, communities, and media, is essential for overcoming systemic barriers. Applying the MS framework and the Theory of Planned Behaviour, this research contributes to Islamic entrepreneurship studies and offers practical insights for policymakers, educators, and practitioners. Aligning SME operations with ethical principles enhances resilience, competitiveness, and sustainable development in Muslim communities navigating socio-economic challenges. Abstrak Penelitian ini menganalisis integrasi prinsip-prinsip Maqasid Syariah (MS), termasuk shiddiq (kejujuran), adl (keadilan), dan maslahah (kesejahteraan publik), dalam mendukung keberlanjutan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Desa Segara Jaya, Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan studi kasus kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap pengusaha Muslim. UMKM menghadapi tantangan seperti keterbatasan sumber daya keuangan, pelatihan berbasis nilai-nilai Islam yang tidak memadai, dan kurangnya infrastruktur, yang menghambat penerapan praktik etis secara konsisten. Untuk mengatasi hambatan ini, diperlukan model pendidikan berbasis MS yang menggabungkan pelatihan berbasis lokakarya dengan program pendidikan yang dirancang khusus, program pendampingan dengan pesantren dan madrasah, serta platform pembelajaran digital yang dapat diskalakan. Integrasi keterampilan teknis dan etis membantu menyelaraskan praktik bisnis dengan tujuan ekonomi dan nilai-nilai Islam. Pendekatan kolaboratif Penta helix yang melibatkan pemerintah, institusi pendidikan, dunia usaha, komunitas, dan media sangat penting untuk mengatasi hambatan sistemik. Dengan menerapkan kerangka kerja MS dan Teori Perilaku Terencana, penelitian ini berkontribusi pada studi kewirausahaan Islam dan memberikan wawasan praktis bagi pembuat kebijakan, pendidik, dan praktisi. Penyelarasan operasional UMKM dengan prinsip-prinsip etis meningkatkan ketahanan, daya saing, dan pembangunan berkelanjutan di komunitas Muslim yang menghadapi tantangan sosial-ekonomi. How to Cite: Doktoralina, C. M., Abdullah, M. A. F., Febrian, W. D., Maulana, D., Prayogo, D. A., & Anuar Ahmad Shukor, A. S. (2024). Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development. TARBIYA: Journal of Education in Muslim Society, 11(2), 105-114. doi:10.15408/tjems.v11i2.43868.https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/tarbiya/article/view/43868kewirausahaannilai-nilai islammaqasid syariahumkmpentahelixkeberlanjutanislamic valuesislamic entrepreneurshipsustainability
spellingShingle Caturida Meiwanto Doktoralina
Muhamad Al Faruq Abdullah
Wenny Desty Febrian
Diky Maulana
Dhani Adi Prayogo
Ahmad Shaifful Anuar Ahmad Shukor
Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development
Tarbiya : Journal of Education in Muslim Society
kewirausahaan
nilai-nilai islam
maqasid syariah
umkm
pentahelix
keberlanjutan
islamic values
islamic entrepreneurship
sustainability
title Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development
title_full Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development
title_fullStr Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development
title_full_unstemmed Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development
title_short Islamic Values in Coastal SME Education: A Model for Sustainable Development
title_sort islamic values in coastal sme education a model for sustainable development
topic kewirausahaan
nilai-nilai islam
maqasid syariah
umkm
pentahelix
keberlanjutan
islamic values
islamic entrepreneurship
sustainability
url https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/tarbiya/article/view/43868
work_keys_str_mv AT caturidameiwantodoktoralina islamicvaluesincoastalsmeeducationamodelforsustainabledevelopment
AT muhamadalfaruqabdullah islamicvaluesincoastalsmeeducationamodelforsustainabledevelopment
AT wennydestyfebrian islamicvaluesincoastalsmeeducationamodelforsustainabledevelopment
AT dikymaulana islamicvaluesincoastalsmeeducationamodelforsustainabledevelopment
AT dhaniadiprayogo islamicvaluesincoastalsmeeducationamodelforsustainabledevelopment
AT ahmadshaiffulanuarahmadshukor islamicvaluesincoastalsmeeducationamodelforsustainabledevelopment