Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa Asing
Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) adalah usia yang sangat aktif untuk menggunakan gawai sehingga kemungkinan untuk kecanduan sangat tinggi. Jika siswa SMA kecanduan maka bisa mempengaruhi kesehatan fisik dan mental mereka serta kepada akademik mereka sebagai siswa. Untuk menghindari atau mengurangi...
Saved in:
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah
2024-02-01
|
Series: | Madaniya |
Subjects: | |
Online Access: | https://madaniya.biz.id/journals/contents/article/view/772 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
_version_ | 1846166613565374464 |
---|---|
author | Awaluddin Syamsu Setyawati Yani Burhanuddin Burhanuddin Salmia Syarifuddin |
author_facet | Awaluddin Syamsu Setyawati Yani Burhanuddin Burhanuddin Salmia Syarifuddin |
author_sort | Awaluddin Syamsu |
collection | DOAJ |
description |
Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) adalah usia yang sangat aktif untuk menggunakan gawai sehingga kemungkinan untuk kecanduan sangat tinggi. Jika siswa SMA kecanduan maka bisa mempengaruhi kesehatan fisik dan mental mereka serta kepada akademik mereka sebagai siswa. Untuk menghindari atau mengurangi pengaruh buruk ini maka dibutuhkan tindakan dari berbagai pihak termasuk pihak universitas. Salah satu yang bisa dilakukan adalah melakukan sosialisasi kepada siswa SMA melalui program pengabdian masyarakat mahasiswa internasonal dari Malaysia dan Prancis. 2 perwakilan mahasiswa dari Malaysia dan 2 mahasiswa dari Prancis akan menyajikan materi terkait bahaya gawai untuk kesehatan, fisik dan akademik siswa. Selain menyajikan bahaya gawai maka hal yang paling penting untuk dijelaskan adalah cara untuk menghidari pengaruh negatif dari penggunaan gawai yang berlebihan. Pengabdian masyarakat di salah satu SMA di Kebupaten Pangkep berjalan lancar. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara kepala sekolah maka bisa disimpulkan bahwa siswa antusias dan aktif mengikuti acara sosialisasi dari mahasiswa asing. Mereka dan pihak sekolah mendapatkan manfaat dari acara ini seperti mengetahui bahaya penggunaan gawai yang berlebihan, cara mengatasinya, menigkatkan motivasi belajar di luar negri dan belajar bahasa inggris. Adapun untuk pihak sekolah acara ini bisa membantu mereka untuk menunjukkan ke publik bahwa mereka memiliki kegiatan internasional.
|
format | Article |
id | doaj-art-8485fec37d9f46bba1d11410b14b07ce |
institution | Kabale University |
issn | 2721-4834 |
language | Indonesian |
publishDate | 2024-02-01 |
publisher | Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah |
record_format | Article |
series | Madaniya |
spelling | doaj-art-8485fec37d9f46bba1d11410b14b07ce2024-11-15T12:26:22ZindPusat Studi Bahasa dan Publikasi IlmiahMadaniya2721-48342024-02-015110.53696/27214834.772Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa AsingAwaluddin Syamsu0Setyawati Yani1Burhanuddin Burhanuddin2Salmia Syarifuddin3Universitas Muslim IndonesiaUniversitas Muslim IndonesiaUniversitas Muslim IndonesiaUniversitas Muslim Indonesia Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) adalah usia yang sangat aktif untuk menggunakan gawai sehingga kemungkinan untuk kecanduan sangat tinggi. Jika siswa SMA kecanduan maka bisa mempengaruhi kesehatan fisik dan mental mereka serta kepada akademik mereka sebagai siswa. Untuk menghindari atau mengurangi pengaruh buruk ini maka dibutuhkan tindakan dari berbagai pihak termasuk pihak universitas. Salah satu yang bisa dilakukan adalah melakukan sosialisasi kepada siswa SMA melalui program pengabdian masyarakat mahasiswa internasonal dari Malaysia dan Prancis. 2 perwakilan mahasiswa dari Malaysia dan 2 mahasiswa dari Prancis akan menyajikan materi terkait bahaya gawai untuk kesehatan, fisik dan akademik siswa. Selain menyajikan bahaya gawai maka hal yang paling penting untuk dijelaskan adalah cara untuk menghidari pengaruh negatif dari penggunaan gawai yang berlebihan. Pengabdian masyarakat di salah satu SMA di Kebupaten Pangkep berjalan lancar. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara kepala sekolah maka bisa disimpulkan bahwa siswa antusias dan aktif mengikuti acara sosialisasi dari mahasiswa asing. Mereka dan pihak sekolah mendapatkan manfaat dari acara ini seperti mengetahui bahaya penggunaan gawai yang berlebihan, cara mengatasinya, menigkatkan motivasi belajar di luar negri dan belajar bahasa inggris. Adapun untuk pihak sekolah acara ini bisa membantu mereka untuk menunjukkan ke publik bahwa mereka memiliki kegiatan internasional. https://madaniya.biz.id/journals/contents/article/view/772pengabdian internasionalbahaya gawaimahasiswa asing |
spellingShingle | Awaluddin Syamsu Setyawati Yani Burhanuddin Burhanuddin Salmia Syarifuddin Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa Asing Madaniya pengabdian internasional bahaya gawai mahasiswa asing |
title | Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa Asing |
title_full | Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa Asing |
title_fullStr | Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa Asing |
title_full_unstemmed | Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa Asing |
title_short | Pengabdian Internasional: Sosialisasi Bahaya Gawai untuk Anak SMA oleh Mahasiswa Asing |
title_sort | pengabdian internasional sosialisasi bahaya gawai untuk anak sma oleh mahasiswa asing |
topic | pengabdian internasional bahaya gawai mahasiswa asing |
url | https://madaniya.biz.id/journals/contents/article/view/772 |
work_keys_str_mv | AT awaluddinsyamsu pengabdianinternasionalsosialisasibahayagawaiuntukanaksmaolehmahasiswaasing AT setyawatiyani pengabdianinternasionalsosialisasibahayagawaiuntukanaksmaolehmahasiswaasing AT burhanuddinburhanuddin pengabdianinternasionalsosialisasibahayagawaiuntukanaksmaolehmahasiswaasing AT salmiasyarifuddin pengabdianinternasionalsosialisasibahayagawaiuntukanaksmaolehmahasiswaasing |