Al-Nahda dan Munculnya Aliran-Aliran pada Sastra Arab Modern

Artikel ini bertujuan untuk menguak muculnya berbagai aliran sastra Arab pada masa Al-Nahda berikut fenomena yang melatarbelakanginya. Penelitian ini merupakan penelitian kajian pustika yang menggunakan metode deskriptif analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebangkitan sastra Arab dari k...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Insanul Hasan, Ferdinal Ferdinal
Format: Article
Language:English
Published: English Study Program, Faculty of Humanities, Universitas Andalas 2024-10-01
Series:Linguistika Kultura: Jurnal Linguistik Sastra Berdimensi Cultural Studies
Subjects:
Online Access:http://jlk.fib.unand.ac.id/index.php/jlk/article/view/50
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Artikel ini bertujuan untuk menguak muculnya berbagai aliran sastra Arab pada masa Al-Nahda berikut fenomena yang melatarbelakanginya. Penelitian ini merupakan penelitian kajian pustika yang menggunakan metode deskriptif analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebangkitan sastra Arab dari keterpurukan merupakan awal periode modern. Titik balik itu muncul ketika ekspansi Napoleon Bonaperte sampai di Mesir pada tahun 1798, memberikan kesempatan Mesir bersentuhan dengan kebudayaan Barat. Dari pertemuan ini salah satunya berdampak pada perkembangan sastra Arab. Perkembangan aliran Sastra Arab tidak terlepas dari fenomena ini tentu dengan karakteristik dan ciri-ciri yang membedaknnya. Sastra Arab mengalami tranformasi yang membedakannya dari periode sebelumnya. Pada fase Modern, berbagai aliran muncul dalam sastra Arab secara silih berganti. Kemunculan aliran ini disebabkan oleh adanya kritikan terhadap model sastra yang muncul sebelumnya ataupun untuk menyempurnakan aliran yang muncul pada masa terdahulu. Dalam artikel ini akan menfokuskan kepada tiga aliran, yaitu: Neo-Klasik, romantisme, dan realisme.
ISSN:1978-6646