KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAU
Abstrak Bangunan museum Sang Nila Utama merupakan bentuk arsitektur vernakular bangunan tradisional yang mengalami perubahan dari bentuk arsitektur melayu Riau. Perubahan bentuk tersebut akan berpengaruh terhadap kinerja termal yang terjadi dan berimplikasi pada kenyamanan termal. Kenyamanan ters...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Departement of Architecture Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
2023-06-01
|
Series: | Nature: National Academic Journal of Architecture |
Subjects: | |
Online Access: | https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/nucturenature/article/view/36900 |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
_version_ | 1841564890501742592 |
---|---|
author | Arman Susilo Eddy Prianto |
author_facet | Arman Susilo Eddy Prianto |
author_sort | Arman Susilo |
collection | DOAJ |
description |
Abstrak Bangunan museum Sang Nila Utama merupakan bentuk arsitektur vernakular bangunan tradisional yang mengalami perubahan dari bentuk arsitektur melayu Riau. Perubahan bentuk tersebut akan berpengaruh terhadap kinerja termal yang terjadi dan berimplikasi pada kenyamanan termal. Kenyamanan tersebut dipengaruhi oleh a) Suhu (oC), b) Kelembapan relatif (%) c) Kecepatan angin (m1/det) d) MRT (Mean Radiant Temperature). Penelitian ini bertujuan mengetahui kinerja termal di serambi bangunan dalam aspek faktor klimatis ruang pada suhu dan kelembapan. Metode yang di gunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif korelasi, variabel pengukuran terhadap suhu dan kelembapan pada serambi museum dan interior museum. Dari hasil penelitian pada variabel suhu dalam 2(dua) hari menunjukan penurunan kinerja termal rata-rata iklim mikro terhadap serambi 0,2 % yang ditunjukkan dari nilai +(positif) dan dari serambi terhadap interior terjadi kenaikan 1 %, yang ditunjukkan dari nilai –(negatif). Dari nilai rata-rata variabel suhu tersebut menyebabkan museum di luar dari keadaan nyaman sesuai SNI T-14-1993-03.
Kata kunci: Vernakular; Serambi; Bioklimatik; Suhu; Kelembapan.
|
format | Article |
id | doaj-art-5d004370060f4c96bee745532f7bde03 |
institution | Kabale University |
issn | 2302-6073 2579-4809 |
language | English |
publishDate | 2023-06-01 |
publisher | Departement of Architecture Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar |
record_format | Article |
series | Nature: National Academic Journal of Architecture |
spelling | doaj-art-5d004370060f4c96bee745532f7bde032025-01-02T22:13:59ZengDepartement of Architecture Universitas Islam Negeri Alauddin MakassarNature: National Academic Journal of Architecture2302-60732579-48092023-06-0110110.24252/nature.v10i1a536900KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAUArman Susilo0Eddy Prianto 1Departemen Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Departemen Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Abstrak Bangunan museum Sang Nila Utama merupakan bentuk arsitektur vernakular bangunan tradisional yang mengalami perubahan dari bentuk arsitektur melayu Riau. Perubahan bentuk tersebut akan berpengaruh terhadap kinerja termal yang terjadi dan berimplikasi pada kenyamanan termal. Kenyamanan tersebut dipengaruhi oleh a) Suhu (oC), b) Kelembapan relatif (%) c) Kecepatan angin (m1/det) d) MRT (Mean Radiant Temperature). Penelitian ini bertujuan mengetahui kinerja termal di serambi bangunan dalam aspek faktor klimatis ruang pada suhu dan kelembapan. Metode yang di gunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif korelasi, variabel pengukuran terhadap suhu dan kelembapan pada serambi museum dan interior museum. Dari hasil penelitian pada variabel suhu dalam 2(dua) hari menunjukan penurunan kinerja termal rata-rata iklim mikro terhadap serambi 0,2 % yang ditunjukkan dari nilai +(positif) dan dari serambi terhadap interior terjadi kenaikan 1 %, yang ditunjukkan dari nilai –(negatif). Dari nilai rata-rata variabel suhu tersebut menyebabkan museum di luar dari keadaan nyaman sesuai SNI T-14-1993-03. Kata kunci: Vernakular; Serambi; Bioklimatik; Suhu; Kelembapan. https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/nucturenature/article/view/36900VernakularSerambiBioklimatikSuhuKelembapan |
spellingShingle | Arman Susilo Eddy Prianto KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAU Nature: National Academic Journal of Architecture Vernakular Serambi Bioklimatik Suhu Kelembapan |
title | KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAU |
title_full | KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAU |
title_fullStr | KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAU |
title_full_unstemmed | KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAU |
title_short | KINERJA TERMAL SERAMBI PADA ARSITEKTUR VERNAKULAR KASUS STUDI: MUSEUM NILA DI PROVINSI RIAU |
title_sort | kinerja termal serambi pada arsitektur vernakular kasus studi museum nila di provinsi riau |
topic | Vernakular Serambi Bioklimatik Suhu Kelembapan |
url | https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/nucturenature/article/view/36900 |
work_keys_str_mv | AT armansusilo kinerjatermalserambipadaarsitekturvernakularkasusstudimuseumniladiprovinsiriau AT eddyprianto kinerjatermalserambipadaarsitekturvernakularkasusstudimuseumniladiprovinsiriau |