Implementasi K-Means Clustering Melalui Pemanfaatan Sampling Kombinasi Pada Pengelompokan Pola Kesehatan Mental Mahasiswa Sains dan Teknologi
Kesehatan mental merupakan aspek kesehatan penting selain kesehatan fisik. Mahasiswa merupakan individu yang berada pada usia remaja akhir sampai dewasa awal yang pada masa ini akan mengalami tekanan secara emosional karena masalah-masalah sosial, akademik, dan personal. Perlu diadakan pengecekan d...
Saved in:
| Main Authors: | , , , , |
|---|---|
| Format: | Article |
| Language: | Indonesian |
| Published: |
Universitas Andalas
2025-04-01
|
| Series: | Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi |
| Subjects: | |
| Online Access: | https://teknosi.fti.unand.ac.id/index.php/teknosi/article/view/2884 |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Kesehatan mental merupakan aspek kesehatan penting selain kesehatan fisik. Mahasiswa merupakan individu yang berada pada usia remaja akhir sampai dewasa awal yang pada masa ini akan mengalami tekanan secara emosional karena masalah-masalah sosial, akademik, dan personal. Perlu diadakan pengecekan dini pada kesehatan mental mahasiswa seperti asesmen psikologi yang dilakukan untuk pencegahan gangguan mental yang dihadapi mahasiswa sehingga dapat mengurangi angka bunuh diri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan kelompok pola kesehatan mental mahasiswa untuk diidentifikasi pola dan tren dengan algoritma K-Means clustering dan dievaluasi dengan silhouette coefficient untuk memastikan keakuratan dan validitas dari hasil clustering. Data penelitian diperoleh dari pengisian angket mengenai kondisi kesejahteraan psikologis dan tekanan psikologis yang maing-masingnya terdiri dari 5 pertanyaan. Penelitian ini memperoleh hasil setelah dikelompokkan menjadi 3 cluster yaitu tertekan (C1), netral/stabil (C2), dan bahagia (C3), pada mahasiswa sistem informasi tidak ada cluster yang dominan karena di setiap cluster memiliki jumlah data yang sama, mahasiswa arsitektur dan matematika dominan mahasiswa yang memiliki kesehatan mental yang tertekan, mahasiswa biologi dominan mahasiswanya memiliki kesehatan mental yang netral. Berdasarkan 4 program studi hasil evaluasi cluster pada program studi system informasi dan matematika memiliki struktur yang lemah, sedangkan pada program studi arsitektur dan biologi memiliki struktur yang sedang.
|
|---|---|
| ISSN: | 2460-3465 2476-8812 |