POTENSI ANDROGRAFOLID, DEOKSIANDROGRAFOLID, NEOANDROGRAFOLID SEBAGAI ANTIATEROSKLEROSIS PADA CASPASE-1: STUDI IN SILICO

Aterosklerosis merupakan kondisi patologi vaskular yang ditandai dengan adanya inflamasi aktif, kronis, progresif dan pembentukan plak di dinding arteri. Sitokin interleukin 1-beta (IL-1β) mempengaruhi setiap tahap perkembangan aterosklerosis mulai dari perekrutan monosit dan sel imun lainnya hingg...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Putu Yudha Ugrasena, Dyah Ratna Ayu Puspita Sari, Putu Ika Indah Indraswari
Format: Article
Language:English
Published: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin 2024-11-01
Series:JIIS: Jurnal Ilmiah Ibnu Sina
Subjects:
Online Access:https://e-jurnal.stikes-isfi.ac.id/index.php/JIIS/article/view/1625
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Aterosklerosis merupakan kondisi patologi vaskular yang ditandai dengan adanya inflamasi aktif, kronis, progresif dan pembentukan plak di dinding arteri. Sitokin interleukin 1-beta (IL-1β) mempengaruhi setiap tahap perkembangan aterosklerosis mulai dari perekrutan monosit dan sel imun lainnya hingga pembentukan dan stabilitas plak. Protein Caspase-1 berperan dalam mengaktivasi sitokin Inflamasi Pro-Interleukin-1 Beta (Pro IL-1β) menjadi IL-1β. Salah satu tanaman yang memiliki potensi untuk pengobatan arterosklerosis adalah sambiloto (Andrographis paniculata). Andrografolid dan senyawa analognya yaitu, neoandrografolid, dan deoksiandrografolid merupakan senyawa bioaktif utama dan memiliki berbagai aktivitas farmakologi. Tujuan dari penelitian ini skrining aktivitas senyawa melalui gambaran stabilitas ikatan senyawa pada protein caspase-1. Jenis penelitian ini yaitu eksploratif secara in-silico terhadap protein target yaitu protein caspase-1 (PDB ID:1RWK), dengan taapan preparasi senyawa uji, preparasi protein, validasi metode molecular docking hingga docking senyawa andrografolid, neoandrografolid dan deoksiandrografolid pada protein target. Ketiga senyawa uji memiliki afinitas pada protein target dengan nilai energi ikatan berturut-turut -5.95 kkal/mol, -6.02 kkal/mol, dan -6.81 kkal/mol lebih kecil dibandingkan native ligand -4.77 kkal/mol. Hasil docking menunjukkan bahwa andrografolid, neoandrografolid dan deoksiandrografolid memiliki potensi dalam menghambat caspase-1 yang berperan dalam mengaktifkan sitokin pro-inflmasi IL-1β pada aterosklerosis
ISSN:2502-647X
2503-1902