A Systematic Literature Review on Local Wisdom-Based Citizenship Education Learning

Artikel ini menyajikan tinjauan literatur sistematis yang menganalisis studi penelitian yang ada tentang pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berbasis kearifan lokal. Kearifan lokal mengacu pada pengetahuan, nilai-nilai, dan praktik yang dikembangkan oleh komunitas atau budaya tertentu dari gener...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Damanhuri Damanhuri, Maman Fathurrohman, Yuyu Yuhana
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Negeri Padang 2024-05-01
Series:Journal of Moral and Civic Education
Subjects:
Online Access:http://jmce.ppj.unp.ac.id/index.php/JMCE/article/view/831
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Artikel ini menyajikan tinjauan literatur sistematis yang menganalisis studi penelitian yang ada tentang pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berbasis kearifan lokal. Kearifan lokal mengacu pada pengetahuan, nilai-nilai, dan praktik yang dikembangkan oleh komunitas atau budaya tertentu dari generasi ke generasi. Pembelajaran pendidikan kewarganegaraan bertujuan untuk membina warga negara yang aktif dan bertanggung jawab yang berkontribusi terhadap kemajuan masyarakatnya. Dengan memasukkan kearifan lokal ke dalam pendidikan kewarganegaraan, pendidik dapat meningkatkan pemahaman dan apresiasi peserta didik terhadap warisan budaya lokal, kelestarian lingkungan, dan keterlibatan masyarakat. Tinjauan ini berfokus pada mengidentifikasi dan mensintesis temuan-temuan utama, metodologi, dan perspektif teoritis yang digunakan dalam literatur. Selain itu, artikel ini juga mengeksplorasi manfaat dan tantangan yang terkait dengan penerapan pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berbasis kearifan lokal di berbagai lingkungan pendidikan. Tinjauan ini mencakup studi dari berbagai negara dan konteks, termasuk lingkungan pembelajaran formal dan informal. Temuan utama menunjukkan bahwa pendidikan kewarganegaraan berbasis kearifan lokal meningkatkan identitas budaya peserta didik, menumbuhkan rasa memiliki, dan meningkatkan kohesi sosial dalam masyarakat. Selain itu, dimasukkannya kearifan lokal dalam program pendidikan kewarganegaraan dapat memfasilitasi pemikiran kritis peserta didik, pengambilan keputusan yang etis, dan partisipasi aktif dalam mengatasi tantangan sosial budaya dan lingkungan setempat. Namun, tinjauan ini juga menyoroti beberapa tantangan, seperti integrasi kurikulum, pelatihan guru, dan strategi penilaian, yang perlu diatasi agar implementasinya berhasil. Selain itu, kelangkaan studi empiris dan alat pengukuran standar menimbulkan keterbatasan dalam pemahaman dampak dan efektivitas pembelajaran pendidikan kewarganegaraan berbasis kearifan lokal. Untuk mendorong penelitian dan praktik lebih lanjut di bidang ini, tinjauan ini diakhiri dengan rekomendasi untuk penelitian di masa depan, termasuk perlunya penelitian longitudinal, perbandingan lintas budaya, dan pengembangan pendekatan pedagogi yang inovatif. Hal ini menekankan pentingnya kolaborasi antara peneliti, pembuat kebijakan, dan pendidik untuk menciptakan pendidikan kewarganegaraan yang inklusif dan responsif secara budaya yang memanfaatkan kearifan lokal untuk memberdayakan peserta didik dalam perjalanan mereka menuju kewarganegaraan yang aktif dan bertanggung jawab.     Keywords: Local Wisdom, Citizenship Education Learning, Systematic Literature Review
ISSN:2580-412X
2549-8851